Surakarta, fisinews.com – Sudah lama isu tentang peretasan ponsel yang sering kita gunakan sehari-hari muncul di masyarakat. Pada tahun 2016 Direktur Intelejen Nasional Amerika Serikat James Clapper mengatakan, nantinya semua perangkat elektronik yang terhubung dengan internet bisa menjadi media untuk mengidentifikasi, melakukan pengawasan, pemantauan, pelacakan lokasi, dan mendapatkan akses ke jaringan atau kredensial pengguna. Lalu bagaimana jika semua itu di manfaatkan oleh orang tak bertanggung jawab yang ingin mencuri informasi pribadi kita? Apolonio Garcia, President of HealthGuard IT Security menghimbau kita para pengguna perangkat elektronik untuk tetap berhati – hati atas resiko keamanan yang bisa terjadi. Maraknya peretasan terhadap ponsel yang biasa kita gunakan dalam kehidupan kita sehari-hari menjadi kekhawatiran tersendiri di masyarakat. Oleh karena itu, kita harus mengetahui apa saja celah yang bisa di manfaatkan oleh para peretas untuk mencuri informasi pribadi kita, sangatlah penting untuk di pelajari guna melindungi diri kita dari kejahatan peretasan.
Berikut beberapa tips dari Microsoft Team untuk menghindari resiko peretasan :
- Selalu perbarui perangkat lunak dan aplikasi anda. Pembaruan perangkat lunak dan aplikasi anda mungkin akan menimbulkan beberapa masalah seperti kapasitas, beberapa sistem yang baru, kenyamanan penggunaan, dan tuntutan spesifikasi perangkat lunak anda yang harus di upgrade. Akan tetapi, semua itu sepadan dengan jaminan bahwa perangkat lunak dan aplikasi pada ponsel anda bebas dari bahaya peretasan.
- Gunakan aplikasi berbasis cloud yang memberikan akses ke file di seluruh perangkat dan selalu dilindungi dengan patch dan perangkat lunak keamanan terbaru untuk menghindari resiko peretasan dan juga hal ini dapat menyingkirkan reportnya melakukan pemeriksaan rutin terkait pembaruan perangkat lunak bagi aplikasi penting anda.
- Berhati-hatilah dengan apa yang anda instal. Beberapa aplikasi akan meminta izin kepada kita untuk memberikan akses pada file, kamera, atau mikrofon kita. Hal tersebut membuat kita rentan terhadap bahaya peretasan, jadi bijaklah dalam menginstal aplikasi dan memberikan izin pengaksesan aplikasi terhadap ponsel kita.
- Selalu curigai Wi-Fi publik yang gratis. Pastinya kita semua senang dengan Wi-Fi gratis namun, dalam hal keamanan ponsel menghindari Wi-Fi publik gratis adalah mungkin cara bijak untuk melindungi ponsel kita dari bahaya peretasan. Jaringan Wi-Fi dapat di palsukan oleh peretas yang berniat memanfaatkan rasa percaya kita dan menyalahgunakan semua informasi pribadi kita yang tersimpan di dalam ponsel.
- Isi daya ponsel anda hanya di tempat yang aman dan terpercaya karena mungkin pengisian USB di tempat publik tidak aman untuk ponsel kita. Saat kabel USB kita terhubung ke sumber daya yang tidak di ketahui dapat memungkinkan peretas untuk terhubung ke ponsel kita serta dapat menyalin kata sandi dan semua informasi pribadi kita yang tersimpan di ponsel.
- Atur kata sandi perangkat kita. Mungkin terdengar sepele, akan tetapi hal ini dapat mempersulit ponsel kita untuk di buka. Hal ini terbukti mampu mencegah peretasan telephone seluler. Dengan memasukkan biometrik atau kode akses yang rumit, kita dapat mempersulit proses pembukaan ponsel kita yang dapat membantu pengamanan infomari yang tersimpan pada ponsel kita.
Keamanan ponsel kita adalah hal yang sangat penting di era modern ini, sebetulnya tidak sulit untuk melakukannya. Dengan beberapa tindakan pencegahan sederhana di atas, kita bisa meningkatkan keamanan ponsel dan melindungi informasi pribadi kita. Dengan melakukan tindakan – tindakan di atas diharapkan kita terhindar dari bahaya tindak peretasan.
Sumber : theguardian.com | wcpo.com | narasinewsroom | Microsoft.com
(Nicko/Elvira)
